Breaking

Friday, January 28, 2022

PENERAPAN KURIKULUM PROTOTIPE

KURIKULUM PROTOTIPE


Kurikulum prototipe melanjutkan arah pengembangan kurikulum sebelumnya.

 

Orientasi holistik: kurikulum dirancang untuk mengembangkan murid secara holistik, mencakup kecakapan akademis dan non-akademis, kompetensi kognitif, sosial, emosional, dan spiritual.


Berbasis kompetensi, bukan konten: kurikulum dirancang berdasarkan kompetensi yang ingin dikembangkan, bukan berdasarkan konten atau materi tertentu.

 

Kontekstualisasi dan personalisasi: kurikulum dirancang sesuai konteks (budaya, misi sekolah, lingkungan lokal) dan kebutuhan murid.

 

Informasi lebih lanjut silakan baca dokumen berikut ini:



Terima kasih, semoga bermanfaat! (*)

No comments:

Post a Comment